Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ternyata ini, Cara pinjaman UKM tanpa jaminan

UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah)/UKM(Usaha Kecil Mikro) yang banyak bermunculan di Indonesia sangat membantu perekonomian negara. Adanya UKM membantu mengurangi angka pengangguran di masyarakat. Namun, UKM perlu adanya pendanaan untuk meningkatkan produktivitas. Adanya pinjaman UKM tanpa jaminan sangat diperlukan.

P2P lending tanpa adanya jaminan memberikan angin segar bagi pemilik UKM. Syarat-syaratnya yang tidak terlalu ribet untuk mengajukan pinjaman UKM. Berbeda dengan meminjam di bank yang banyak administrasinya.

P2P lending adalah layanan pertemuan online antara pemberi dana kepada pemohon/penerima dana yang sudah terdaftar melalui OJK. Banyak pinjaman UKM online yang terpercaya dan bisa diandalkan untuk pengembangan usaha.

Ada perbedaan antara usaha mikro, kecil, dan menengah yang mempengaruhi besar kecilnya modal usaha. Aturan untuk UKM terdapat di UU no. 20 tahun 2008.

Arti dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah

Arti dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah

1. Usaha Mikro

Menurut undang-undang usaha mikro memiliki pendapatan bersih sebesar 50 juta per tahun sampai 300 juta pertahun. Biasanya usaha masih dijalankan di rumah saja. Biasanya pegawainya tidak banyak hanya beberapa saja.

2. Usaha Kecil

Usaha yang menghasilkan pemasukan bersih 50 juta hingga 500 juta per tahun. Jika usaha penjualan sudah bernilai 300 juta hingga 1,5 milyar nilai penjualan.

3. Usaha Menengah

Jenis usaha ini memiliki kekayaan sebesar 500 juta hingga 10 milyar. Juga nilai penjualannya sebesar 2,5 milyar hingga 5 milyar.

Jika usaha terus digeluti dan dikembangkan bisa mencapai milyaran pendapatan bersihnya. Pastinya untuk terus bergerak memerlukan modal tambahan. Ada berbagai macam jenis pinjaman disesuaikan dengan tujuannya.

4 Jenis Kredit Pinjaman UKM

Ada empat jenis berbeda untuk pinjaman UKM antara lain:

1. Kredit Modal Kerja

Bagi yang ingin memulai UKM bisa memilih pinjaman jenis modal awal usaha. Waktu yang dibutuhkan untuk pengembalian dalam satu tahun atau disesuaikan dengan perjanjian awal. Namun, modal usaha jarang diberi waktu lama peminjamannya.

2. Kredit Investasi

Berbeda dengan rentang waktu peminjaman modal usaha, meminjam untuk investasi waktunya lebih lama. Minimal 5 tahun masa peminjamannya, bisa juga diatur sesuai dengan kesepakatan. Waktu peminjaman lebih leluasa.

Banyak UKM yang mengambil tambahan pinjaman investasi karena untuk mengembangkan usaha lebih besar lagi. Syaratnya untuk mendapatkan pinjaman investasi, usaha harus sudah berjalan selama satu tahun. Jadi bisa dilihat pendapatan bersihnya berapa sebagai parameter kesanggupan pemohon untuk mengembalikan pinjaman.

3. Kredit Pinjaman dengan Jaminan

Kredit pinjaman yang mensyaratkan adanya jaminan. Bisa berupa sertifikat tanah, bangunan, kendaraan, atau lainnya. Untuk jaminan jenis ini waktu pembayarannya lebih lama dan bunganya rendah. Namun, proses pencairannya lumayan lama.

Pihak bank akan melihat nilai dari jaminan apakah memenuhi syarat atau tidak. Karena jaminan berguna untuk mengganti jika peminjam tidak sanggup melunasi.

4. KTA (Kredit Tanpa Anggunan)

Pinjaman KTA memberikan solusi bagi pemilik usaha yang tidak mempunyai aset banyak. Proses untuk mendapatkan pinjaman KTA lebih cepat daripada dengan jaminan. Untuk mengambil KTA sebaiknya mengambil pinjaman yang tidak terlalu besar. Karena bunga untuk pelunasannya lebih tinggi daripada dengan jaminan.

Jika tidak sanggup melunasi tetap saja aset pribadi disita. Waktu untuk pelunasannya pun sebentar. Jadi lebih baik ambil pinjaman yang bisa dilunasi secepat mungkin. Meski begitu pencairan dananya cepat.


Untuk itulah memudahkan borrower (peminjam) tidak ribet dengan administrasi bank ada pendanaan alternatif. Agar cepat mendapatkan dana segar yang bisa dibutuhkan segera bisa menggunakan P2P lending. P2P lending sebagai tempat untuk bertemunya kreditur (pemberi pinjaman) dan debitur (borrower) secara online dan transparan.

Ada aplikasi P2P lending yang membantu pertemuan antara pemberi pinjaman dan penerima pinjaman yaitu Akseleran. Aplikasi yang sudah terdaftar OJK dan terpercaya untuk pendaan UKM. Karena Akseleran mendukung kemajuan UKM di Indonesia. Juga memberikan fasilitas bagi pemberi dana untuk membantu pemilik usaha.

Dengan mengunduh aplikasinya dan membuat akun untuk mendapatkan pendanaan secara mudah dan cepat. Tidak perlu administrasi yang berjibun. Akseleran memberikan transparansi lender yang handal untuk pendanaan. Hal ini membantu pinjaman UKM bisa teratasi dengan mudah melalui aplikasi Akseleran.


Posting Komentar untuk "Ternyata ini, Cara pinjaman UKM tanpa jaminan"